ada kalanya kita pun merasa kesepian
meski kita di tengah hiruk pikuk
di tengah keramaian yang benar-benar ramai
dan aku pun akan pulang
sampai jumpa di hari mendatang
semoga kau pun tahu alasan mengapa sepi
begitu menjadi dalam darah dan nadiku
karena ketiadaan yang harusnya ada
Bandung, 14 Agustus 2011 | 4.44 PM
A.A. - dalam sebuah inisial
mau kemana ! ??
BalasHapusLagi jalan-jalan ke Factory Outlet di Bandung Av?
BalasHapuslaikdis
BalasHapusyang mungkin tak semua orang tahu,
BalasHapusada kalanya kita pun merasa kesepian
meski kita di tengah hiruk pikuk
di tengah keramaian yang benar-benar ramai
Yupp.. Ga semua orang tau..
Tapi aku juga pernah ngalaminnya..
Sepi, ga enak banget.. :(
Tuhan menciptakan sepi
BalasHapuskarena Dia
ingin mengabarkan bahwa sendiri
terlalu ramai untuk dinikmati.
Begitu.
...
BalasHapusaku suka kalimat tersebut diatas. ketiadaan yang harusnya ada
ketiadaan itu ada
dibalik ketiadaan yang dipercaya
diantara ada-nya yang dipandang...
Samaa...aku juga suka merasa seperti itu mbak :)
BalasHapusDulu sy srg ngara gn..ga dtnya ya mb? Hee
BalasHapusMau pulang. #eh
BalasHapusJalan-jalan di kampus, Om. :-))
BalasHapusThanks!
BalasHapusdaaaaaadaaaaaaaaaggggh ave..
BalasHapusoleh2 yaaa.. *wloh
Semua orang tak pernah menginginkannya, Mbak. :-)
BalasHapusAku suka kalimatmu yang ini, Mas. :-)
BalasHapusAda hal yang tiada yang selalu kita harapkan menjadi ada. :-)
BalasHapusMari nikmati!
BalasHapusAh, tidak juga, Mbak. Mungkin saya lebih suka menyendiri. :-)
BalasHapusLho?
BalasHapus