Aku tak pernah ingin menjadi titik
Aku ingin menjadi koma
Di sana dia tak akan pernah berhenti
Aku tak pernah ingin menjadi titik
Aku ingin menjadi koma
Karena semua akan dia singgahi
Aku ingin jadi koma, bukan titik
Jakarta, 3 Mei 2009 | 10.35
A.A. - dalam sebuah inisial
Aku ingin menjadi koma, yang menyatukan dua kehidupan...
BalasHapuskoma itu bengkok.. titik itu pasti...
BalasHapuskau boleh berjongkok, daripada berdiri dan mati
sebenarnya mau titik dengan koma atau tetek dengan koma pada prinsipnya sama saja, keberadaannya sama sama punya tujuan dan fungsi yang sama baiknya dalam kehidupan ini..
BalasHapusjika titik, tetek atau koma sering jadi maslaah, itu karena dalam penggunakannya tidak pada tempatnya... seperti isu kasus Pembunuhan Nasrudin yang melibatkan ketua KPK dan Rani, gara gara menyalahgunakan titik, lembaga negara kena kotorannnya..
Yang penting kagak koma akibat cedera otak kan Av?
BalasHapusEntar banyak kawan yang pada nangis!
asal jangan "koma" beneran lho
BalasHapusHidup dan mati?
BalasHapusAkan ada saatnya untuk mati, tapi terlalu dini kalau sekarang
BalasHapusBeda, Mas Utara...
BalasHapusItu karena mengatakannya yang ga benar
Hahaha... jangan sampai, Om Amir :-)
BalasHapusHaduh!
BalasHapuskl saya, suka lihat titik. Karena jelas berhentinya. Kalau koma...masih tak tahu pendek atau panjangnya
BalasHapus:)
Aq titik koma ajah biar bisa flirting ;)
BalasHapus*wink2*
Yang jelas tak lebih dari 2 cm :-))
BalasHapusSoal pilihan silahkan memilih...
BalasHapusga ngerti gw
BalasHapuskoma kan nanti ujun
BalasHapuskoma kan nanti ujungnya titik..
BalasHapussama aja nanti juga mati