Kadang mulut hanya asal berbicara
Kadang tangan hanya asal bergoyang
Kadang kaki hanya asal melayang
Kadang mata hanya asal melihat
Kadang telinga hanya asal mendengar
Kadang hati hanya asal menerjemahkan
Kadang otak hanya asal berpikir
Kadang berbicara membentuk suatu kesalahan
Kadang bergoyang membentuk suatu luka
Kadang melayang membentuk suatu jeritan
Kadang melihat membentuk suatu dosa
Kadang mendengar membentuk suatu ketidakabsahan
Kadang menerjemahkan membentuk suatu pedih
Kadang berpikir membentuk suatu celah kotor
Kadang kesalahan tidak bisa dimaafkan
Kadang luka tidak dapat diobati
Kadang jeritan tidak dapat diredupkan
Kadang dosa tidak dapat disadari
Kadang ketidakabsahan tidak bisa menyatukan
Kadang pedih tidak dapat hilang
Kadang celah kotor lebih mendominasi kehidupan
Untuk kesalahan, luka, dan jeritan
Walau tak dapat dimaafkan, setidaknya memberi pelita mengampuni
Jika hanya sekecil biji sesawi ampunan itu
Untuk dosa, ketidakabsahan, dan pedih
Walau tak dapat diampuni, setidaknya memberi pelepas dahaga rindu
Jika semua itu bisa menjadi khilaf
Untuk celah kotor
Semoga tidak terjadi lagi dan kita bisa menjadi bersih seutuhnya
Sambil menutup wadah penghitungan dosa sepanjang bulan
9 September 2010 | 8.29
A.A. - dalam sebuah inisial
PS: Selamat Idul Fitri, maaf untuk semua yang patut dinyatakan maaf...
met lebaran Ve
BalasHapussm2 slg memaafkan ya tp memaafkannya harus sering2 jgn kadang2
hahahahahaha
Maafkan aku, Mbak Nana... :(
BalasHapusmaaf buat juragan nanas..
BalasHapusMaaf untuk Mas fotografer..
BalasHapusMaaf lahir batin
BalasHapusPerlu ditambahin: "Kadang perut minta diisi macem-macem"?
BalasHapusMaaf lahir batin, Mbak Dee...
BalasHapusHahaha... Belum berbuka jadi tak boleh diisi macam-macam dulu
BalasHapuskadang aku memaafkan
BalasHapuskadang aku gak memaafkan
tapi untuk Avelin ku maafkan dech..
met lebaran ya....
Met lebaran, Pak guru :D
BalasHapusMaaaafkaaan aq ....
BalasHapusAku juga :((
BalasHapussama-sama, ponkanaku yang super sibuuuk... I love you... muuuuuaaaahhhhhh
BalasHapusKangen kamu, tantekuuuu :-"
BalasHapusDengan kerendahan hati, diriku memimta maaf untuk semua kesalahan yang pernah ada Ave :-)
BalasHapusPercayalah, maaf selalu ada sebelum Mbak Dewi meminta :-)
BalasHapusMaaf lahir batin, Mbak
ya memang begitulah seorang manusia, terkadang ya spt yang tersebut di atas, namun sebagai insan yang berbudi selalu diingatkan untuk selalu sadar akan kesalahannya. mohon maaf bila ada salah kata dalam berkomentar
BalasHapusMohon maaf bila sering salah posting ;-)
BalasHapus@nieuwverhaal: Thanks a lot, I love it:-)
BalasHapusHappy Mubarak...
Selamat hari raya Idul Fitri 1431H, Taqobbalallahu minna wa minkum.. Mohon maaf lahir dan batin ^_^
BalasHapusSami-sami, Mbak... :-)
BalasHapusMinal Aidin Wal Faidzin mba.. hehe
BalasHapusMaturnuwun suwun, Mbak...
BalasHapus