Hari ini, saya menemukan sebuah link yang diberikan oleh teman saya untuk tertuju pada video ini. Video ini berisikan mengenai hak anak yang seharusnya mendapatkan kebebasan di masa kecil mereka menjadi hal yang sebaliknya.
Hari ini juga saya ingin berbagi kepada Anda untuk melihat video ini. Yang disayangkan adalah tak ada suara dalam video ini. Tetapi mari kita ikut ambil bagian dan mari perduli kepada mereka...
Untuk kalian, teman-teman kecil
Hari ini aku banyak belajar kepada kalian
Masih betapa beruntungnya aku
Aku dapat menikmati apa yang kalian tak dapat nikmati
Kadang, aku merasa lelah dan tak ingin mendapatkannya
Tetapi setelah melihat wajahmu yang mengiba
Mengingini apa yang aku dapat nikmati
Masih layakkah aku mengeluh?
Layakkah aku tak mengucapkan syukur?
Teman-teman kecil,
mari... bermainlah... bebaskanlah dirimu
Mari kamu berbagi rasamu kepadaku
Agar aku mendapatkan pelajarannya
Akan kubagi sukaku kepadamu
Agar kamu dapat mengerti dan merasakan
Seperti apa yang ingin kamu rasakan
Yah, Aveline. Kapan ya negri kita ini bener-bener merdeka?
BalasHapusMerdeka dari ketidak-pedulian, merdeka dari kebodohan dan merdeka dari kemiskinan?
Kita hidup di negeri yang lebih peduli pada keegoisan, maka hal ini wajar terjadi...
BalasHapusrumah kayu..masih banyak yg tinggal di pesisir pulau ini...
BalasHapusHehehe... itu kan rumah yang menjadi ciri daerah, nah, ini masalahnya mereka tak ada kesempatan untuk bertempat tinggal dengan layak
BalasHapusMakasih sharingnya sayang :)
BalasHapusSama-sama... senang telah berbagi
BalasHapusav, videonya buat nangis
BalasHapushiks
eh, udah pesen bukunya?
BalasHapusbsk sekolah aaah :(
Peneguran secara tidak langsung terhadap kita, Rut..
BalasHapus:-)
Belooooom... Arrrrrrrghhhh...
BalasHapus*judul buku Melly Goeslaw*
Hahaha...
I know! Parents should also know the rights of these children once they conceive and give birth.
BalasHapusYes... I agree with you
BalasHapus