Minggu, 17 Oktober 2010

Kau, Aku

Kau
Kau
Kau
Kau
Ka
Kaa
Kaaau
Kaaaau
Kaaaaaau
Akkkkkku
Akkkku
Akkku
Akk
Ak
Aku
Aku
Aku
Aku

Aku?

Jakarta, 17 Oktober 2010 | 18.02
A.A. - dalam sebuah inisial

31 komentar:

  1. Tunggu puisi kontemplasi berikutnya :-))

    BalasHapus
  2. Puisi kontemplasi itu apa sich ave?
    Me, mine, myself and i. It's all about me and you, qeqeqe :D

    BalasHapus
  3. wekekeke kau ya kau
    aku ya aku heheh


    SABUDI (sastra budaya indonesia)
    mari kita jaga bersama!

    BalasHapus
  4. Biasanya puisi itu hanya menampilkan keindahan kata atau bentuknya saja, tak peduli isinya :-)

    BalasHapus
  5. Apa kabar, Mas Mus?
    Aku ya kau kalau derita
    Aku ya aku kalau bahagia :-))

    BalasHapus
  6. Semua huruf vokal mari diganti dengan -ita.

    BalasHapus
  7. Semua huruf vokal mari diganti dengan -ita.

    BalasHapus
  8. hehehe baik
    milikmu adalah milikku
    dan milikku bukan milikmu
    hia hia hia



    SABUDI (sastra budaya indonesia)
    mari kita jaga bersama!

    BalasHapus
  9. Status kala pacaran dan setelah putus :-))

    BalasHapus
  10. Kukukakikukakukakukukakakakakaka....

    BalasHapus
  11. saya-daku-hamba-beta-trusss apa lagi yaaaa....

    BalasHapus
  12. Setidaknya, ada aku di puisi Ave... Hehe.

    BalasHapus
  13. kita yuk,,,,^_^

    *dateng ke pesta blogger besok ve?

    BalasHapus
  14. bentuk puisinya mengingatkan saya pada Sutardji Colzum Bachri

    BalasHapus